Selasa, 09 Juli 2019

LIBURAN DI KOPENG & SALOKA FUN PARK

Mengisi liburan hari raya Idul Fitri 1450 H kemarin, keponakan pengen jalan-jalan menikmati hawa dingin. Ini di luar kebiasaan kami. Biasanya pantai jadi tujuan wisata keluarga kami. Ok lah ... akhirnya manut sopir idola keluarga yaitu Ay. Berangkat dari rumah jam 10.00 WIB. Seperti biasa, berpergian kali ini juga tidak terencana. Yang penting jalan dulu.

Perjalanan melalui Kedungjati Gubug menuju ke Kopeng. Lalu lintas lancar. Makan siang kali ini, kita mampir ke Balai Berkah. Tempat balai latihan penyandang berkebutuhan khusus yang juga membuka rumah makan. Tempatnya asyik, Ada tempat in door dan out door. Kita memilih out door. Memesan satu porsi gurami goreng, tiga mangkok rawon,  dua porsi ayam goreng, satu porsi mie rebus, tiga gelas teh hangat, satu gelas susu putih hangat, dua gelas kopi susu, satu buah milk coklat, satu gelas wedang uwuh, dan tiga botol air mineral. Ada welcome snack berupa kletikan sakura. Harganya wajar lah. Saat sholat karena tak ada mushola, pihak pengelola dengan ramah memberikan tempat satu kamar kepada kita. Kamarnya bersih dan wangi.



Perjalanan kita lanjutkan ke Kopeng. Melihat pasar Kopeng dan membeli buah jeruk baby serta makan sate kelinci. Hmm ... asyik!




Berhubung sudah menjelang magrib, kita menginap di salah satu hotel yang termasuk langganan kita. Hanya sayang, pelayanan kali ini tidak memuaskan. Saya cukup kecewa berat. Maka dari itu, saya tidak menyebutkan nama hotelnya. Ada kamar dengan fasilitas TV dan KM seharga Rp 100.000,00; kamar fasilitas TV dan KM air panas seharga Rp. 150.000,00; dan kamar dengan fasilitas lebih seharga Rp 250.000,00. Semula kita sekeluarga ingin pesan dua kamar seharga Rp. 250.000,00. Namun sayang sudah habis di booked. So kita ambil tiga kamar seharga Rp 150.000,00. Dengan pertimbangan bawa balita usia 16 bulan, jadi butuh air panas. Selain itu juga udara yang dingin membuat kita 
gak berani mandi pakai air dingin. 

Kamar kita berurutan nomor 104, 105, dan 106. Terletak di ujung paling belakang hotel. Termasuk bangunan lama, sedang di depan ada kamar bsngunan baru yang kata recepsionisnya sudah di booking orang.  Saat mau mandi, ternyata air panas hanya kluar dari kamar 104. Itu juga keluarnya tidak deras. Dengan itikad baik, saya nanya ke pegawainya. Dan dijawab, nunggu dari kamar lain (dari depan) selesai baru bisa panas dan lancar ... antri maksudnya! What? Karena sudah mengeluarkan barang dari mobil, kita bertahan dan positive thinking. Kepalang basah dan sudah sore, mandi dingin. Dan ternyata si pegawai bohong! Malam saat kran dihidupkan, air tetap dingin. Pagi menjadi puncaknya. Mau mandi, air tidak mengalir dengan lancar! Tiga kamar seperti itu. Saya minta solusi  ke pegawai yang tadi malam untuk mandi di kamar lain yang airnya mengalur, tidak diperbolehkan. Hrrrggh! Adik saya yang sering DL dan sering menginap di hotel yang kelasnya lebih di atas, mengambil tindakan. Bukan marah ... bukan! Tapi bawa ember dan ambil air di kran depan kantor! 😆😄😄😄. Saya yang hampir emosi jadi ketawa melihatnya. Walhasil, ada pegawai (baru terlihat) yang melihat dan memberikan solusi membukakan pintu kamar hotel lain yang letaknya di depan kamar kami. Airnya lancaaaar meski tak panas. Cukup ... saya tak akan pakai hotel ini lagi. Kapok!

Perjalanan kami lanjutkan ke Saloka Fun Park. Wahana wisata terbesar di Jawa Tengah yang dibuka tanggal 22 Juni 2019. Jadi pas kami datang, belum resmi dibuka. Tiket masuk Rp 150.000,00. Harga yang wajar dengan banyaknya wahana. Ada wahana permainan dan ada edukasinya. Apalagi tidak perlu bayar lagi di setiap wahana. Mbak dan mas pegawainya ramah. KM dan kebersihan lokasi bagus. Karena tidak boleh membawa makanan dan minuman dari luar, ada baiknya harga makanan dan minuman di dalam dipertimbangkan lagi. Anak-anak senang dan puas. Kami pun juga senang. 









Saya sebagai local guide memberikan tanggapan dan bintang di google maps yang direspon pihak Saloka. 

Perjalanan pulang kami akhiri dengan mampir makan siang jelang sore di Bali Raos Resto di Salatiga. Makanan dan minuman di sini recommended banget. Dan ternyata ada foto bapak Jokowi dan bapak Ganjar Pranowo pernah makan di sini. Saya tanya mbak pegawainya,beliau-beliau rawuh dan dhahar di situ sekitar tahun 2017. 



Demikian cerita jalan-jalan liburan Idul Fitri 1440 H kami. Semoga ada manfaat untuk yang baca. 


Tidak ada komentar:

Posting Komentar